Perbedaan Jurusan Multimedia dengan Broadcasting

Di Indonesia hampir segala aspek pekerjaan menjadi lebih mudah dan praktis karena disebabkan oleh perkembangan teknologi dan komunikasi. Saat ini teknologi begitu banyak diminati dalam dunia pendidikan seperti pada Jurusan multimedia dan broadcasting menjadi salah satu pilihan untuk siswa melanjutkan pendidikan.

Namun, tak banyak orang yang mengetahui perbedaan jurusan multimedia dan broadcasting. Kebanyakan orang beranggapan bahwa multimedia dan broadcasting ada di dalam bidang keilmuan yang sama. Meski sama-sama memanfaatkan teknologi terdapat banyak sekali perbedaan yang mencolok antara jurusan multimedia dan broadcasting

Multimedia dapat menjadi wadah untuk menyampaikan pesan dalam bentuk teknologi digital, seperti gambar, audio, maupun teks, video serta grafik.  Agar mudah dipahami oleh masyarakat, maka multimedia lahir dengan menggabungkan berbagai elemen, mulai dari teks atau tulisan, gambar, audio, video dan grafik hingga membentuk suatu pesan maupun informasi untuk disampaikan melalui media.


Dari waktu ke waktu, multimedia juga dapat mencakup indra penciuman melalui kinetik yaitu gerak dan bau. Unsur kinetik mulai menjadi elemen pada multimedia dan diterapkan pada karya dalam bentuk 3 dimensi sehingga mampu memunculkan rasa realistis. 

Kertas dan halaman juga dapat disajikan ke dalam berita melalui pemanfaatan dari multimedia. Tetapi, berita juga disajikan dalam bentuk gerak, audio dan visual dengan menggunakan media internet agar lebih cepat sampai dan diterima oleh masyarakat. 

 Broadcasting merupakan suatu proses untuk penyampaian pesan melalui transmiter atau pemancar, yang menggunakan media sebagai alat untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat melalui penyiaran. Pesan akan disampaikan melalui sinyal, seperti pada televisi, radio dan media daring atau internet lainnya.

Pemanfaatan teknologi informasi seperti komputer dan internet sama-sama digunakan pada multimedia dan broadcasting demi mengolah dan menggabungkan elemen visual, sehingga dapat dengan mudah diterima di masyarakat. Tetapi pada intinya perbedaan kedua jurusan tersebut terletak pada prosesnya, karena jurusan multimedia hanya proses pembuatan pesan menjadi bentuk audio visual, tetapi jurusan broadcastingyang menyampaikan pesan yang sudah siap saji tersebut melalui penyiaran secara audio visual.